Masih awam tentang Kundalini? Silahkan baca dulu Membangkitkan Kundalini Tanpa Master
Sudah tahu banyak tentang evolusi Kundalini? Silahkan baca Rahasia Mencapai Kundalini Fase 32
Anda dapat melihat profile saya di facebook dan mengunjungi channel youtube saya agar anda tahu bahwa saya tidak sedang mendongeng.
Ini adalah edisi kedua dari ebook kedua, dari seri ebook “Kundalini” yang saya tulis. ebook ini dimaksudkan sebagai petunjuk bagi orang-orang yang sudah berhasil menaikkan posisi Kundalininya sampai ke pangkal otak, untuk dapat mengevolusikan Kundalininya hingga ke fase 28. Jika anda belum berhasil menaikkan posisi Kundalini anda hingga ke batang otak, atau bahkan belum tahu apa itu Kundalini, maka saya sarankan untuk terlebih dahulu membaca buku petunjuk “Membangkitkan Kundalini - Tanpa Master”, yang saat ini sudah merupakan edisi ketiga.
Isi buku ini adalah pengalaman pribadi dan hasil observasi saya sendiri, baik selama masa-masa saya sendiri masih mengevolusikan Kundalini saya, maupun setelah saya mulai membantu murid-murid saya dalam mengevolusikan Kundalini mereka, berdasarkan pengalaman dari awal sampai saat ini, walau ebook ini tidak dapat dijadikan “patokan mutlak”, bisa dikatakan bahwa hampir semua orang yang mengevolusikan Kundalininya akan mengalami sama atau mirip sekali dengan kondisi-kondisi yang dideskripsikan dalam ebook ini.
Saya harap bagi anda yang berusaha mengevolusikan Kundalininya, dapat selalu berpegang pada objektifitas dan menilai berdasarkan bukti, bukan berdasarkan persepsi, agar tidak terjebak halusinasi dan menjadi penderita “megalomania”. Bagi yang berhasil mengevolusikan Kundalininya, saya harap bisa berbagi dengan yang lain, dengan cara menuliskan juga pengalamannya
Jakarta, Juli 2023Pada edisi pertama, saya memberikan bonus berupa upgrade sementara bio repro ke fase 28 yang dipertahankan selama 48 jam lalu dikembalikan ke posisi semula.
Ada berbagai keluhan dari yang sudah mengklaim bonus tersebut, antara lain:Upgrade kapasitas energi Kundalini menjadi fase 1 dan pemasangan perisai anti energi untuk 30 hari, sehingga kapasitas energi yang sudah dinaikkan tidak akan turun karena terkena serangan, selama perisai anti energi masih aktif. Informasi lebih lanjut tentang perisai anti energi dapat dibaca di http://bioscent.biz/id/layanan/22-perisai-anti-energi
Setelah 30 hari berlalu, kapasitas energi Kundalini anda tidak diturunkan kembali, jadi sepenuhnya tergantung pada anda untuk mengembangkan dan mempertahankannya.
Syarat mengklaim bonus:Lahir di Padang, 28 Desember 1973. Pernah kuliah jurusan Electronic Electrical Engineering di Sacramento, California, USA. dan saat ini sedang kuliah secara daring jurusan Health Science di University of The People
Berwiraswasta sebagai Konsultan I.T. freelance sejak tahun 1997.
Serius memasuki bidang Bioenergi sejak tahun 2007 sebagai bidang LitBang di yayasan Waskita Reiki
Menjadi pelatih Clairvoyance sejak tahun 2010
Menjadi pelatih pembangkitan Kundalini sejak tahun 2011
Menjadi Ka.Bid. LitBang Asosiasi Reiki Seluruh Indonesia sejak tahun 2011
Membuka praktek terapi dan melatih spesialisasi Chiropractic / Orthopedic berbasis Bioenergi sejak tahun 2014
Merintis usaha di bidang Bioenergi sejak tahun 2016 dengan nama Bioenergy Solution Center ( https://bioscent.biz/id ).
Dijuluki “The Human Programmer” karena berbagai penemuannya tentang cara memprogram ulang software manusia.
Hingga saat edisi ketiga ini ditulis, masih menjadi satu-satunya manusia yang telah berhasil menyelesaikan evolusi Kundalini sampai fase 32 dengan usaha sendiri.
Mayoritas bahan bacaan tentang Kundalini yang beredar di pasaran, mengatakan bahwa Kundalini bisa naik ke cakra mahkota, dan setelah itu orangnya akan menjadi super sakti dan merasa sangat berbahagia. Masalahnya, ada dua versi “cakra mahkota” yang beredar. Versi pertama yang orisinil adalah cakra mahkota sebagai terjemahan dari Sahasrara, yakni lokasi yang di literatur medis disebut sebagai Choroid Plexus, yang berada di batang otak. Versi kedua adalah yang menganggap bahwa cakra mahkota adalah pusaran energi yang berada di atas ubun-ubun. Jika anda sudah berhasil membangkitkan Kundalini anda hingga posisinya tidak bisa naik lagi, maka anda pasti sudah tahu bahwa Kundalini hanya bisa naik sampai menyentuh batang otak, dengan kata lain sampai ke Sahasrara.
Selain aliran energi yang dapat ditelusuri sumbernya dari lokasi persis dibawah batang otak, ciri-ciri lain dari Kundalini yang sudah mencapai batang otak adalah jangkauan aura yang melebar, biasanya mencapai belasan meter; ini dapat diukur sendiri dengan cara pergi ke tanah lapang yang ada temboknya, lalu berdiri pada jarak sekitar 25 meter dari tembok tersebut, kemudian perlahan melangkah ke arah tembok sampai terasa seakan-akan ada dorongan magnet halus yang menolak tubuh. Jika diulang 3-4 kali, makan akan didapatkan pada jarak berapa rasa dorongan itu mulai ada, dan itulah jarak jangkauan aura anda.
Namun posisi Kundalini yang sudah mentok di batang otak bukanlah akhir dari perjalanan meningkatkan kapasitas energi Kundalini, melainkan dapat dikatakan sebagai awalnya. Jika Kundalini dianalogikan sebagai jendral pemimpin pasukan, maka mencapai batang otak dapat dianalogikan seperti jendral yang berangkat dari rumahnya dan mencapai markas komando tentara. Untuk selanjutnya, si jendral harus mengatur strategi dan penempatan tentaranya. Demikian juga Kundalini selanjutnya harus mengevolusikan energi yang diaturnya melewati berbagai proses dan tahapan.
Setelah mencapai posisi batang otak, jika kapasitas energinya terus meningkat, maka Kundalini akan mulai berevolusi, dengan cara membentuk lapisan-lapisan energi yang melingkupi seluruh tubuh dari dalam. Pada saat awal pembentukan lapisan pertama, sebagian orang akan merasakan sangat tidak nyaman di daerah kepala, seakan akan ada yang mendesak turun kebawah. Jika anda merasakan seperti itu, jangan ditahan ataupun dilawan; itu adalah gejala pembentukan lapisan energi. Jika anda tahan atau lawan prosesnya, maka bagian belakang kepala anda akan membengkak dan mengakibatkan sakit kepala berkepanjangan.
Satu catatan tambahan tentang proses ini adalah, ketika saya pertama kali mengalami proses evolusi ini sebagai hasil dari melakukan terapi pada banyak orang, saya tidak mengerti bahwa akan terbentuk lapisan energi, jadi ketika saya merasa ada sesuatu yang mengembang di batang otak saya, saya takut bahwa sesuatu itu akan mengakibatkan cedera pada bagian belakang kepala saya, jadi saya meniatkan untuk menahannya. Semakin banyak saya menerapi orang, dorongan itu semakin kencang dan semakin tidak nyaman rasanya. Bagian belakang kepala saya juga membengkak sebagai akibatnya.
Tapi dalam kondisi demikian, saya sempat mengalami sekitar 3 hari dimana saya merasa pikiran saya bisa berkomunikasi dengan CPU komputer rakitan yang pada saat itu masih menggunakan sistem 486. Yang terjadi saat itu adalah kondisi komputer tersebut sudah mulai sering ngehang dan setiap kali harus dicabut dulu kabel powernya, ditunggu beberapa menit, dicolok lagi, baru bisa dinyalakan. Saat itu saya baru sampai di apartemen (waktu itu saya dan anak-anak menumpang tinggal di apartemen milik orang tua saya di Mediterannea Lagoon, Kemayoran, Jakarta Pusat) dan melihat anak kedua sedang bermain komputer, lalu komputernya (PC) ngehang lagi seperti biasa. Anak saya mengomel-ngomel karena game nya sedang seru, lalu saya merasakan sesuatu yang aneh, yaitu saya seperti mendengar “pikiran” PC itu di kepala saya. Saya lalu mendekati PC tersebut dan menaruh tangan saya di casingnya sambil berpikir “off” dan PC yang sedang ngehang itu mati. Saya lalu berpikir lagi “on” dan PC nya pun menyala. Selanjutnya saya berpikir “run well” dan hingga beberapa hari berikutnya PC itu tidak ngadat-ngadat lagi.
Kalau hanya sebatas itu saja, mungkin saja itu hanya kebetulan yang langka, namun setelahnya saya bermain game Need For Speed Most Wanted di PC tersebut. Itu adalah sebuah game balapan, dimana setelah selesai balapan dengan tokoh dalam most wanted list, akan keluar 3 pilihan tertutup, yang mana satu diantara 3 pilihan itu adalah mobil tokoh tersebut. Jika benar memilih, maka akan memenangkan mobil itu, jika tidak maka hanya akan dapat hadiah yang tidak seberapa. Tiga kali berturut-turut saya bisa melihat gambar apa yang berada dibalik pilihan tertutup itu sehingga selalu dengan mudah memilih mobilnya.
Hanya saja, kemampuan itu tidak bertahan lama. Dua hari berada di rumah, saya merasa tidak tahan dengan tekanan di bagian belakang kepala saya, sehingga akhirnya saya memutuskan untuk melepaskan saja dengan prinsip “que sera, sera”. Ternyata energi yang menumpuk itu langsung menyebar membentuk lapisan yang menyelimuti seluruh badan, hingga bawah mata kaki. Setelah itu bengkak di bagian belakang kepala perlahan menyusut dan besoknya menghilang. Saya kemudian tidak lagi merasa bisa berkomunikasi dengan PC saya dan keesokannya PC kembali ngadat-ngadat, sehingga saya memutuskan bahwa sudah harus ganti baru.
Setelah beberapa hari saya berangkat lagi untuk berkeliling melakukan terapi. Hanya perlu menerapi 3 klien untuk membuat lapisan energi pertama penuh sampai ke telapak kaki dan memulai pembentukan lapisan energi kedua di kepala.
Berdasarkan pengamatan sejauh ini, selama proses pembentukan lapisan energi pertama sampai akhir lapisan ketiga, jangkauan aura akan terus melebar, sampai mencapai ratusan meter, sehingga bagi yang sensitif, akan merasakan “benturan-benturan” halus kemanapun ia bergerak. Dalam kondisi tertentu, mungkin auranya akan mengakibatkan makhluk-makhluk lain di sekitarnya merasa terganggu, dan ini akan mengakibatkan timbulnya tekanan-tekanan energi, yang dapat mewujud menjadi rasa tidak nyaman sewaktu terjaga, dan mimpi buruk sewaktu tidur.
Pada saat lapisan keempat mulai terbentuk, metabolisme energi di tubuh akan mulai mengalami perubahan, dari ekspansi menjadi efisiensi, dan jangkauan aura akan berkurang dengan sangat cepat, sehingga ketika lapisan kelima mulai terbentuk, jangkauan aura biasanya hanya sisa di kisaran 10 cm (bandingkan dengan kondisi dimana kundalini belum bangkit, dimana jangkauan aura biasanya sekitar 20 cm). Pada awal lapisan keenam, biasanya jangkauan aura tinggal sekitar 2 cm. Selama berada pada lapisan kelima dan keenam ini, stamina fisik cenderung meningkat, akan tetapi kebutuhan untuk makan cenderung meningkat pula. Kebutuhan untuk tidur berkurang, sehingga tidur 3 jam sehari adalah sesuatu yang “biasa”.
Memasuki lapisan ketujuh, karena efisiensi sudah sedemikian baik, mulai terjadi pergeseran lokasi cakra (Dalam konteks ini, yang dimaksud sebagai cakra adalah pusaran energi. Bagi yang bingung soal aura dan cakra, silahkan membaca Bioenergi Untuk Awam edisi ke empat, dapat didownload gratis di playstore dan apple store), yang diawali dengan bergesernya lokasi cakra dasar seiring dengan terbentuknya lapisan ketujuh, sehingga akhirnya berada di lokasi yang sama dengan lokasi cakra seks. Di lapisan ketujuh ini, aura sudah sangat sedikit, sehingga efektifnya tidak lagi memiliki aura; kulit akan terasa lebih kesat jika diraba, seakan-akan tadinya diselimuti oleh selubung sangat tipis, dan sekarang selubung itu tiba-tiba hilang.
Pada saat lapisan keempat mulai terbentuk, metabolisme energi di tubuh akan mulai mengalami perubahan, dari ekspansi menjadi efisiensi, dan jangkauan aura akan berkurang dengan sangat cepat, sehingga ketika lapisan kelima mulai terbentuk, jangkauan aura biasanya hanya sisa di kisaran 10 cm (bandingkan dengan kondisi dimana kundalini belum bangkit, dimana jangkauan aura biasanya sekitar 20 cm). Pada awal lapisan keenam, biasanya jangkauan aura tinggal sekitar 2 cm. Selama berada pada lapisan kelima dan keenam ini, stamina fisik cenderung meningkat, akan tetapi kebutuhan untuk makan cenderung meningkat pula. Kebutuhan untuk tidur berkurang, sehingga tidur 3 jam sehari adalah sesuatu yang “biasa”.
Memasuki lapisan ketujuh, karena efisiensi sudah sedemikian baik, mulai terjadi pergeseran lokasi cakra (bagi yang bingung soal aura dan cakra, silahkan membaca Bioenergi Untuk Awam edisi ke 4, dapat didownload gratis di playstore), yang diawali dengan bergesernya lokasi cakra dasar seiring dengan terbentuknya lapisan ketujuh, sehingga akhirnya berada di lokasi yang sama dengan lokasi cakra seks. Di lapisan ketujuh ini, aura sudah sangat sedikit, sehingga efektifnya tidak lagi memiliki aura; kulit akan terasa lebih kesat jika diraba, seakan-akan tadinya diselimuti oleh selubung sangat tipis, dan sekarang selubung itu tiba-tiba hilang.
Ingin tahu selengkapnya? Tambahkan ebook ini ke daftar pustaka digital anda, dengan prosedur berikut:
Setelah transfer (harap angkanya sesuai dengan yang anda baca diatas), konfirmasikan ke Penulis, Irwan Effendi, via WhatsApp . Setelah kami verifikasi, anda akan menerima balasan berupa file ebook tersebut.
Lahir di Padang, 28 Desember 1973. Pernah kuliah jurusan Electronic Electrical Engineering di Sacramento, California, USA. dan saat ini sedang kuliah secara daring jurusan Health Science di University of The People
Berwiraswasta sebagai Konsultan I.T. freelance sejak tahun 1997.